Tuk orang di seberang sana….

Mesti apa lagi jiwa ini harus berbuat ?
Mesti bagaimana lagi mulut ini berucap ?
Mesti sebanyak apa lagi air mata ini berderai ?

Sekuat apapun aku berusaha seperti nya tidak akan merubah perasaan seseorang di seberang sana.
Tetap dingin.... tetap kokoh......
tidak goyah sedikit pun.

Apakah tanda-tanda lima tahun yang lalu akan terulang lagi ?
Saat semua begitu terasa damai, saat itu juga badai datang...
Saat terasa tidak ada halangan, tapi tenyata gelombang menerjang...

Masih terekam jelas kejadian lima tahun lalu di pikiran.
Kebahagian, keceriaan, kesenangan...
Dan yang paling jelas adalah kenyamanan....

Semua terhempas begitu saja.
Seperti tsunami yang garang datang begitu dahsyat nya.
Yang meninggalkan sakit yang tak akan pernah sembuh...
Abadi...
Selamanya....

Trauma itu masih jelas ada nya....
Ketakutan itu juga masih nyata...
Kesedihan itu masih di depan mata...
Luka itu masih menganga....

Sebelum luka itu menjadi tanda
Sebelum perih makin terasa
Sebelum semua menjadi terlambat
Lupakan dia....
Berharap seseorang datang kembali menutup luka ini
Berharap semua keinginan tidak sebagai asa semata.
Walaupun harus menunggu lima tahun lagi lama nya.
Tapi aku yakin kebahagiaan itu bukan maya...

Seseorang bukan dari seberang mungkin jawaban nya
Atau seseorang itu tetap diseberang sana
Tapi bukan DIA.....


-23 februari 2008,20:30-